Rumput Liar Dan Ganas Serang Rumah Warga – Banyak sekali tumbuhan liar yang tumbuh di halaman kita misalnya saja rumput dan ilalang. Tapi bayangkan bila ada rumput liar dan ganasa tumbuh liar secara cepat di halaman rumah kita selain itu ternyata beracun. Inilah berita Rumput Hairy Panic Rumput Liar Dan Ganas Serang Rumah Warga Australia. Rumput ini bila ditebang akan tumbuh lebih cepat dan makin beringas penyebarannya. Waduh repot seandainya rumput model begini kalau tumbuh di Indonesia. Bisa-bisa ribut tiap hari nih sama rumput di halaman rumah.
Rumput yang dinamakan “Hairy Panic” ini tumbuh sangat tinggi bila dibiarkan. Rumput yang memilikiki nama latin Panicum Effusum ini sedang menyerang rumah beberapa warga australia. Bila mereka menebangnya maka rumput ini akan tumbuh cepat dan menyebar secara menggila. Beberapa waktu silam di Indonesia khususnya daerah di Jawa Timur sempat mendapat serangan ulat bulu. Tapi hal berbeda dialami oleh para penduduk kota kecil di Australia ini.
Masyarakat kota tersebut sedang dibingungkan dengan serangan rumput liar yang telah menenggelamkan rumah-rumah para penduduk, dikarenakan rumput ini tumbuh dengan begitu cepatnya dan menjadi tidak terkendali.
Rumput-rumput ini sedang menyerang penduduk di Wangaratta, sebuah kota kecil di Victoria, Australia. Serangan rumput hairy panic, begitulah para warga menyebutkan rumput Panicum effusum ini, sejarah unik ini terjadi justru lantaran kondisi daerah yang terlalu kering dan kekurangan curah hujan.
Itu artinya, rumput ini bisa jadi jinak bila curah hujan cukup. Saking cepat dan liarnya pertumbuhannya, serangan rumput ini hingga membuat rumah penduduk ‘tenggelam’, dikarenakan ketinggiannya dapat mencapai atap rumah.
Baca Juga : Galeri Pasukan Legendaris Terhebat Di Dunia
diluar itu ternyata rumput ini juga dikenal beracun, hal ini dikarenakan rumput ini dapat menyebabkan hewan ternak tewas dengan kepala bengkak jika terlalu banyak memakan rumput aneh ini.
Para masyarakat pun merasa sangat kewalahan untuk membasmi rumput ini, lantaran semakin sering ditebang, maka pertumbuhannya semakin lebat. Misalnya pengakuan seorang penduduk berikut ini yang dikutip dari BBC, warga ini merasa frustrasi, lantaran telah membersihkan rumput ini selama 8 jam, tapi keesokan harinya tumbuh lagi semakin lebat.
"Ini tidak cuma menguras fisik kami, tetapi juga semangat kami,” ujar masyarakat bernama Pam Twitchett. Pemerintah setempat juga belum bertindak, lantaran rumput ini tak berpotensi membuat bahaya kebakaran.
0 komentar
Posting Komentar